Momen kegiatan |
BlogGua, Lampung - Pemerintah Provinsi Lampung akan menyelenggarakan acara menarik selama 7 hari, mulai tanggal 13 hingga 17 September 2023. Acara bertajuk Festival Parekraf Lampung 2023 ini akan dipusatkan di Mal Boemi Kedaton (MBK) serta beberapa lokasi lainnya di Kota Bandar Lampung.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kadis Parekraf) Bobby Irawan dalam acara konferensi pers di El's Coffee Roastery, Bandar Lampung, Lampung, Senin (11/09/2023) sore.
"Festival ini adalah bentuk pelaksanaan salah satu dari 33 agenda kerja Gubernur Lampung, Pak Arinal Djunaidi. Yaitu Lampung Kaya Festival, untuk mewujudkan Rakyat Lampung Berjaya," kata Bobby.
Festival ini merupakan rangkaian lanjutan dari Krakatau Festival (K-Fest) 2023 yang digelar beberapa waktu lalu.
Rangkaian kegiatannya antara lain; Lomba Fashion Nemui Nyimah, Festival Tari Kreasi Lampung, Lomba Mewarnai, Talkshow parekraf Lampung, Coaching Clinic Ekraf, dan Nemui Nyimah Community Showcase.
Kemudian ada Lampung Fashion, Sunmori, Tourism Investment Summit, Muli Mekhanai & Talent Show, serta Grand Final Muli Mekhanai Lampung 2023.
Berbagai UMKM, baik binaan OPD Pemprov Lampung, binaan mitra, maupun UMKM yang baru, akan turut serta dalam festival ini.
"Untuk fashion show misalnya. Akan ada kolaborasi antara desainer senior dengan desainer baru. Kita berharap para desainer baru menggunakan wadah festival ini untuk lebih berkarya dan lebih maju," Bobby mencontohkan.
Sedangkan Sunday Morning Riding (Sunmori) akan berkeliling kota Bandar Lampung. Klub-klub motor akan berkeliling, mulai dari PKOR, kemudian melintasi jalan-jalan protokol sekitar 20-30 menit.
Sunmori ini bertujuan untuk mengenalkan Muli Mekhanai dan juga mengenalkan kegiatan klub-klub motor yang positif ke masyarakat.
Melalui festival ini, Pemprov juga ingin menggaet investor asing untuk menaruh modalnya di Provinsi Lampung.
"Beberapa invetor asing sudah konfirmasi untuk hadir dalam acara Tourism Investment Summit yang kita gelar di Bakauheni Harbour City," terangnya.
Forum Investasi Lampung (FOILA), Bobby menambahkan, sudah mengundang beberapa investor. Sudah ada investor dari empat negara yang siap hadir.
"Agenda festival ada di beberapa lokasi. Fashion show di Mal Boemi Kedaton, Sunmori di PKOR, Muli Mekhanai di Radisson Hotel. Dan khusus Tourism Investment Summit diadakan di Bakauheni Harbour City. Kita undang investornya untuk melihat langsung ke lokasi," jelas Bobby.
Selain mempromosikan pariwisata dan ekonomi kreatif di Lampung, Festival Parekraf 2023 diharapkan memberikan dampak positif pada ekonomi Lampung. Baik kepada UKM sebagai peserta maupun kepada masyarakat luas.
"Pada Festival Krakatau kemarin, hari pertama saja ada delapan ribu orang. Hari kedua empat belas ribu. Nah untuk acara ini, semoga bisa lebih dari dua puluh ribu orang," ucapnya.
Bobby pun mengajak awak media dan semua pihak untuk terus berkolaborasi dan menjaga silaturahmi dalam sektor pariwisata.
"Mudah-mudahan Festival ini bisa membantu meningkatkan kunjungan wisatawan ke Lampung, dapat mempromosikan potensi wisata dan ekonomi kreatif Lampung, dan dapat mendorong UMKM di Lampung untuk terus berkembang dan pariwisata Lampung bisa semakin berkilau dan semakin menawan," kata Bobby menutup acara konferensi pers. (Kmf)
0 Komentar
Silahkan Komentar