 |
| Kamar Mandi di atas Drainase Punai Indah |
BlogGua, Lampung – Banyak habitat hewani yang hidup didalam Drainase Tua di Punai Indah yang menghubungkan kawasan Kelurahan Tanjung Harapan dan Tanjung Aman, diantaranya katak untuk umpan pancing dan Ikan Cenang atau seringkali disebut ikan Gebi.
“Diwaktu kecil, saya kerap nanggok ikan Cenang di dalam drainase itu. Menggunakan keranjang besek bekas wadah nasi buah tangan usai Ayah Ku menghadiri yasinan,” imbuh OmGua di Kotabumi, Lampung Utara, Lampung, Jum’at (20/01/2023).
Dari ujung hingga pangkal OmGua menanggok ikan di dalam drainase tersebut. Bersama teman kecilnya, OmGua kerap kali berebut ikan Kocelan (anak ikan Gabus). Karena ikan kocelan tersebut dinilai sangat jarang dan sulit ditangkap. Oleh karenanya, guna menambah keseruan menanggok ikan, OmGua rela berebut ikan-ikan yang ada dalam drainase tersebut.
“Tak jarang pula kami juga sering pasang tajur pancing di dalam Gorong-gorong Jalan Punai Indah, penghubung saluran air dari kawasan Tanjung Harapan ke Tanjung Aman yang mengalir di/melalui drainase tersebut,”kata dia.
Namun kini, OmGua jarang sekali melihat anak-anak mencari ikan mengisi keseruan bermain di dalam drainase itu, mungkin karena sudah perubahan zaman. Akan tetapi OmGua tak percaya hanya dengan alasan itu saja anak-anak tak ada yang bermain di dalam drainase Punai Indah.
“Pasti ada unsur lain yang membuat anak zaman Now, enggan bermain didalam drainase itu,”cetus OmgGua.
Usut punya usut OmGua menelisik lokasi dan, ternyata! kata OmGua, dipermukaan drainase Punai Indah tersebut sudah banyak bangunan-bangunan yang mungkin bisa dikatakan permanen. Sehingga menutup akses jalan bagi anak-anak dan warga lainnya disekitar kawasan tersebut.
“Bangunan kamar mandi, dapur rumah, tembok belakang rumah, tempat cucian piring, bahkan bekas kandang hewan pun ada,” jelasnya.
OmGua geleng kepala, mengingat pihak yang berwenang pun banyak yang berdoimisili dikawasan tersebut. Akan tetapi bangunan – bangunan seperti itu masih tetap berdiri kokoh di atas permukaan drainase itu.
“Milik siapakah drainase Punai Indah. Pemerintahkah, wargakah, atau tak bertuan. Lalu kondisi drainase seperti ini adakah kaitannya dengan program Kementerian Kesehataan RI terkait Open Defecation Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan,”pungkasnya. (aap)
Baca sebelumnya: Sebut saja OmGua, mengungkapkan bahwa sanya Drainase Tua yang berada di kawasan Punai Indah Kelurahan Tanjung Harapan Kecamatan Kotabumi Selatan Kabupaten Lampung Utara Provinsi Lampung, telah menjadi buah bibir perbincangan Para Ibu Muda di kawasan tersebut, pasalanya seorang Bocah Cilik (bocil) laki-laki berusia 5 tahun dan 6 bulan terjatuh ke dalam drainase itu. {...}
Selengkapnya: Bocah 5 Tahun Jatuh ke Dalam Drainase Punai Indah Hingga Benjol
0 Komentar
Silahkan Komentar