Logo UMN |
BlogGua, Banten
- Untuk menunjang proses belajar-mengajar guna menggali kemampuan
Jurnalistik yang ada pada diri seorang wartawan/jurnalis. Universitas
Multimedia Nusantara (UMN) hadir menyediakan fasilitas perkuliahan dengan Jurusan Jurnalistik yang lengkap dan
mutakhir sesuai dengan standar industri media, Jum’at (01/07/2022).
Melalui keberadaan fasilitas tersebut,
mahasiswa diajak untuk dekat dengan dunia industri media sejak duduk di bangku
kuliah dan memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri. Dengan
begitu, akan mempermudah mahasiswa UMN untuk mendapatkan pekerjaan, bahkan
sebelum wisuda.
Kemampuan yang dipelajari di Jurusan jurnalistik diantaranya, Menulis, Berbicara (Komunikasi), Fotografi, Videografi, Produksi Audio, Riset Data, Investigasi, dan Storytelling, adapun penjabarannya sebagai berikut:
- Menulis
Menulis adalah keterampilan paling dasar ketika belajar jurnalistik. Mahasiswa jurnalistik harus mampu menulis sesuai kaidah bahasa agar orang lain dapat memahami informasi dengan jelas. Kemampuan jurnalistik menulis yang dipelajari oleh mahasiswa jurnalistik biasanya mencakup penulisan berita dan skrip siaran (radio, televisi, podcast).
- Berbicara (Komunikasi)
Jurnalis perlu belajar berbicara dan berkomunikasi dengan baik, karena tugas mereka pada dasarnya adalah melakukan wawancara. Jurnalis membutuhkan kemampuan jurnalistik dalam berbicara untuk menjalin komunikasi dengan narasumber dan menghindari kesalahpahaman saat berbicara. Mahasiswa jurnalistik akan mempelajari teknik berbicara untuk wawancara dan sulih suara berita.
- Fotografi
Fotografi merupakan salah satu mata kuliah penting bagi mahasiswa jurnalistik. Foto memberikan gambaran tentang peristiwa atau kejadian. Oleh karena itu, artikel jurnalistik biasanya memuat foto dan juga tulisan, sehingga memberikan penjelasan yang lebih jelas kepada pembaca berita. Hal terpenting dalam belajar fotografi jurnalistik adalah gambar yang kita ambil memiliki cerita sekaligus keindahan.
- Videografi
Jurnalis sekarang perlu merekam video untuk berita, serta menulis dan mengambil gambar. Jurnalisme membutuhkan perekaman video untuk memungkinkan pemirsa menikmati berita audiovisual berkualitas tinggi dan mudah dipahami. Karya jurnalistik berformat video dapat berupa video reportase dan dokumenter.
- Produksi Audio
Produksi audio adalah topik penting, terutama bagi mereka yang bekerja di radio atau ingin membuat podcast. Mahasiswa jurnalistik perlu menguasai teknis produksi audio selain keterampilan komunikasi. Kamu biasanya akan banyak melakukan latihan di studio, seperti siaran langsung dan rekaman. Selain itu, kamu juga akan belajar cara mengedit audio menggunakan software audio editing.
- Riset Data
Mahasiswa jurnalistik harus mampu melakukan riset data sehingga dapat menganalisis satu atau lebih peristiwa yang membutuhkan pemahaman yang mendalam. Riset data diperlukan untuk menghindari kesalahan saat wartawan menyampaikan berita.
Selain itu, penelitian data diperlukan untuk memastikan bahwa pesan yang dikirimkan secara faktual yang terkandung dalam data dapat diandalkan. Anda dapat menggunakan tanggal untuk memperkuat fakta berita. Prospek karir bagi mahasiswa dengan kemampuan riset data yang sangat baik, yaitu jurnalis data.
- Investigasi
Salah satu hal yang menarik dalam mempelajari jurnalistik adalah mempelajari investigasi. Jurnalis melakukan investigasi ketika melaporkan kasus kriminal. Investigasi jurnalis berbeda dengan investigasi polisi. Survei yang dilakukan wartawan dilakukan semata-mata untuk menggali informasi berita, bukan mewawancarai narasumber. Metode penelitian perlu dipelajari dengan cermat agar jurnalis dapat menghindari risiko yang terkait dengan kejahatan. Sebab, jurnalis investigasi kerap menghadapi ancaman kekerasan dari pihak-pihak yang tidak menerima kasus pidana untuk diketahui publik.
- Storytelling
Inti dari media dan komunikasi adalah bercerita. Buku, TV, film, musik, media sosial, ponsel, email, teks-ini semua adalah alat bercerita. Mengidentifikasi dan memahami audiens Anda penting untuk menjadi pendongeng yang efektif. Kursus inti seperti Audiens Media dan Teks Media mengajarkan siswa MCST bagaimana menafsirkan dan menanggapi pesan diri dan pesan lain di media dan bagaimana hal ini memengaruhi masyarakat kita. Cara kita berkomunikasi dan cerita yang kita sampaikan melalui media sangat kuat, dan program ini mengajarkan kita bagaimana memanfaatkan kekuatan itu.
“Itulah 8 kemampuan yang akan dipelajari
di jurusan Jurnalistik. Dengan mengetahui delapan kemampuan tersebut, kamu bisa
mendapatkan gambaran bagaimana bekerja di industri media, juga gambaran
berkuliah di jurusan jurnalistik,”sebagaimana terlansir disitus resmi UMN.
Untuk itu, calon Mahasiswa tidak perlu
khawatir tentang gaji dan prospek pekerjaan kedepan. Terutama di industri
media, ada banyak prospek karir jurnalistik sebagai Jurnalis handal. Jika sudah memiliki 8 kemampuan
jurnalistik khusus yang hanya ada di jurusan ini. Adapun pilihan Akademik lain
untuk para calon Mahasiswa UMN sebagai berikut :
- Fakultas
Teknik & Informatika : (S1) Informatika, (S1) Teknik Komputer, (S1)
Teknik Elektro, (S1) Teknik Fisika, (S1) Sistem Informasi;
- Fakultas
Bisnis : (D3) Perhotelan, (S1) Akuntansi, (S1) Manajemen, (S2) Magister
Manajemen Teknologi;
- Fakultas
Ilmu Komunikasi : (S1) Komunikasi Strategis, (S1) Digital Jurnalistik,
(S1) Komunikasi Strategis-PJJ, (S2) Magister Ilmu Komunikasi;
- Fakultas Seni
& Desain : (S1) Desain Komunikasi Visual, (S1) Arsitektur, (S1) Film
dan Animasi.
Disamping itu, untuk melakukan pendaftaran sebagai Mahasiswa, UMN memberikan kemudahan dengan menyediakan form pendaftaran online yang bisa diakses oleh seluruh calon Mahasiswa pada situs resmi kampus UMN. (ulfa)
0 Komentar
Silahkan Komentar