Lampung Utara (Bloggua.co.id) – Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) Siger Lintar, dipasar sentral Kotabumi, secara perdana diresmikan Fahrizal Ismail selaku Asisten II di Pemerintahan Kabupaten Lampung Utara, Jumat (26/05/2017)
[caption id="attachment_661" align="aligncenter" width="800"]
Asisten II Pemrintah Lampung Utara bersama pihak PLN Kotabumi saat meresmikan SPLU perdana yang berada dipasar Central Kotabumi, Jum'at 26/05/2017[/caption]SPLU diharapkan, dapat membantu masyarakat dan para pedagang saat berada di pasar. Karena dengan hadirnya SPLU ini, masyarakat bisa melakukan pengisian pulsa listrik di lingkungan pasar.
“dengan adanya pelayanan pengisian umum di pasar sentral ini kita harapkan dapat membantu warga saat ingin mendapatkan pulsa listrik mereka di lingkungan pasar. Pastinya Pemerintah Kabupaten Lampung Utara merespon positif atas rencana dan program yang telah dijalankan pihak PLN untuk membantu masyarakat setempat”. Ujar Fahrizal.
diketahui, peresmian SPLU itu digerakkan oleh pihak PT. PLN sub Area Kotabumi itu di dua tempat berbeda namun masih diarea Pasar Central Kotabumi. Manajer PLN Area Kotabumi Uray Aminin menyatakan, pihaknya baru melakukan program awal terhadap SPLU tersebut. “Ini baru permulaan, baru dua titik yang disiapkan dan dipasangkan di pasar Central. Mengenai target itu akan disesuaikan dengan kebutuhan,” jelas Uray
Sementara ditambah Refa James Simatupang, selaku Manajer PLN Rayon Bumi Abung didampingi Ardhi Nugraha, bahwa program SPLU itu merupakan langkah awal pihaknya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Kemudian program tersebut diharapkan dapat memberikan kemudahaan bagi masyarakat dalam mengatur anggaran penggunaan aliran listrik di rumahnya.
“Dalam poin migrasi listrik dari pasca bayar ke prabayar, ini merupakan program mempermudah jangkauan pelanggan atau konsumen. Selain itu program kita ini juga telah didukung oleh pemerintah daerah,” papar dia
Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, pihak PLN saat ini masih terus melakukan perbaikan jaringan yang kondisinya belum memenuhi standar. “Langkah itu kita telah memberikan CSR untuk penambahan gardu induk sebanyak 60 unit, dan penambahan tegangan di wilayah-wilayah yang mengalami kekurangan daya,” pungkas Refa.
(*BERKHIN*)
0 Komentar
Silahkan Komentar