Tekan Ancaman Maka Semakin Aman Penyelenggaraan Pemilu, Tegas Firsada!

Penjabat Bupati Tulang Bawang Barat, M. Firsada (depan mic)

BlogGua, Lampung - Tidak hanya pihak Kepolisian dan TNI saja. Namun semua unsur harus mengantisipasi yang namanya ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan baik dari partai politik, calon legislatif, hingga capres beserta timnya, yang akan ikut berkompetisi.

Pandangan itu disampaikan oleh Penjabat Bupati Tulang Bawang Barat, M. Firsada saat menghadiri Pembukaan Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) yang dilakukan TNI/Polri di halaman depan kantor KPU setempat, Tulang Bawang Barat, Lampung, Kamis (19/10/2023).

"Semakin kita tekan ancaman, maka semakin aman penyelenggaraan pemilu," tegasnya.

Sebelumnya dijelaskan Firsada bahwa ancaman tidak hanya akan terjadi pada isu sara, suku, agama, dan ras serta antar golongan.

"Pasti yang di bawah ini kalau kita tidak melakukan yang namanya deteksi dini, maka itu akan membesar. Oleh karenanya, 6 pilar baik Pemerintah, TNI, Polri, Kejaksaan, Pengadilan dan DPRD harus bersinergi bersama-sama," bebernya.

Firsada pun mengapresiasi kegiatan Sispamkota tersebut, menurutnya ini bentuk kesiapan TNI, Polri dan Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Pemkab Tubaba) menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

"Simulasi ini diperlukan untuk mengantisipasi apapun yang namanya ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan. Walaupun di Tubaba kejadian-kejadian konflik relatif kecil, serta unjuk rasa di tahun ini nyaris tidak ada. Tetapi dalam pesta demokrasi bukan tidak mungkin akan terjadi yang seperti sedang kita semua simulasikan pada siang hari ini," paparnya.

Tak lupa, Firsada mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran Kepolisian, TNI dan seluruh pihak terkait, yang telah menunjukkan simulasi dengan semangat dan keseriusan.

"Semoga Kabupaten Tulang Bawang Barat aman, damai, tertib, dan lancar dalam melaksanakan pemilihan umum pada Februari 2024 mendatang," tuturnya mengakhiri sambutan.

Sebagai informasi, pembukaan simulasi ini diawali dengan parade kendaraan dari gabungan personil Kepolisian, TNI dan instansi Pemkab Tubaba terkait serta berbagai atraksi simulasi pengamanan dimulai dari tingkat sedang hingga tingkat anarkis yang berpotensi dalam Pemilu 2024.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Tubaba, Kasat Pol PP Tubaba, Kepala Damkar, Kadis Perhubungan, Jajaran KPU Tubaba, Perwakilan Kejari Tubaba. (Kmf)