Hadiri Musrenbang di Labuhan Ratu, Dawam Minta Maaf Banyak Program Tertunda

Bupati Lampung Timur, M. Dawam Rahardjo (pakai kopiah)

BlogGua, Lampung - Bupati Lampung Timur, M. Dawam Rahardjo memberi Sambutan sekaligus membuka Acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) tingkat Kecamatan Tahun 2022 di Desa Rajabasa Lama I Kecamatan Labuhan Ratu Kabupaten Lampung Timur Provinsi Lampung,  Selasa (15/02/2022).

"Alhamdulillah kita syukuri bahwa kita masih bisa melaksanakan Musrenbang dengan baik meskipun ditengah suasana pandemi sekarang ini," ucapnya mengawali sambutan seraya memohon maaf kepada peserta Musrenbang. Karena belum bisa mengokomodir program usulan dengan baik. 

"Mohon maaf bila program yang Bapak-bapak usulkan belum bisa terlaksana atau belum bisa terakomodir dengan baik. Karena kondisi fiskal dan perekonomian di Lampung Timur ini dalam masa pandemi Covid-19, sehingga banyak program yang masih tertunda,"imbuhnya.

Lebih lanjut Kang Dawam menghimbau kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk menggencarkan program vaksin. Karena terkait program tersebut, Lampung Timur masih dalam angka rendah. 

"Vaksin didaerah kita ini Presentasenya termasuk rendah, jadi ayo Dinas Kesehatan cek ketersediaan vaksin dan ayo segera kita gencarkan pelaksanaannya, dihabiskan stoknya agar kita bisa menentukan langkah selanjutnya untuk masyarakat yang belum kebagian vaksin,"pungkasnya.

Sebagai informasi, setelah membuka acara MUSRENBANG Dawam meninjau Pelayanan Kesehatan,  Pelayanan Perizinan dan Pelayanan Kependudukan Pencatatan Sipil. Selanjutnya Dawam beserta rombongan melanjutkan kegiatan ke Desa Sukadana Kecamatan Sukadana dengan agenda yang sama.

Acara tersebut mengusung tema "Memacu Pembangunan Ekonomi,  Infrastruktur Pelayanan Publik dan Kualitas Sumber Daya Manusia Untuk Pertumbuhan Kualitas".

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Para Asisten,  Para Kepala OPD, kepala Bagian dan Bidang di Lingkungan Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur,  Forkopimcam Labuhan Ratu serta Kepala Desa dan masyarakat setempat. (Protokol)

0 Komentar

Silahkan Komentar