Tim Gase Ungkap Pelaku Dibalik Misteri Keranda Terbang

BlogGua, Misteri – Usut punya usut, keranda mayat yang terlihat oleh mata seperti melayang di udara, ternyata tidak demikian. Akan tetapi keranda tersebut di gotong oleh makhluk ghaib (Jin) yang tidak terlihat oleh kasat mata.

Hal tersebut terungkap saat tim Gase menyelidiki Keranda terbang yang berkeliaran di hutan hingga ke pemukiman warga, suatu malam di Desa tempat markas tim Gase berada.

Semula tim Gase mengira, keranda tersebut merupakan manifestasi dari makhluk ghaib (Jin). Namun setelah beberapa hari diselidiki. Ternyata dibalik itu semua, ada seorang manusia yang mengendalikan keranda tersebut dan tujuannya adalah memperkaya diri dengan cara menyebarkan penyakit lalu pelaku yang menyembuhkan.

“Mau kemana kamu Sanisman, sudahlah ini positif kelakuannya kamu”, kata Ganang Setioko (Gase) saat memergoki pelaku Sanisman yang sedang melakukan ritual keranda terbang didalam hutan.

Kemudian terjadi pertarungan tenaga dalam antara Gase dan Sanisman hingga membuat Sanisman terpental dengan satu kali serangan. Lalu Sanisman meminta bantuan Nyi Sliring (Jin yang bersekutu dengan Sanisman). Akan tetapi eyang Martaji (Jin sahabat Gase) pun tidak tinggal diam. Eyang Martaji datang membantu tim Gase dan dengan naluri sebagai pemimpin perang di alamnya dahulu, tanpa basa-basi eyang Martaji langsung meleburkan Nyi Sliring dan selanjutnya Sanisman kabur melarikan diri.

“Bersiaplah, Nyi sliring sudah lebur, selanjutnya kita akan menghadapi Nyi Blurik, Ratunya. Nyi Sliring anak buahnya”, kata eyang Martaji kepada tim Gase saat merasuki raga Marcel.

Keesokan harinya, naas bagi Sanisman, dengan leburnya Nyi Sliring malah berimbas bagi dirinya sendiri. Sanisman diteror dengan rasa takut yang seolah-olah melihat banyak api berterbangan, ular dan tanah seakan retak di rumahnya. Oleh karena itu Sanisman datang dan meminta maaf kepada tim Gase, lalu meminta tolong kepada tim Gase untuk datang ke rumahnya guna menyelamatkan dirinya dari serangan Nyi Blurik.

Kemudian tim Gase mengabulkan permintaan Sanisman dan sesampainya disana tim Gase melihat Sanisman sedang terkapar dengan kondisi perut membusuk berlumuran darah yang mengeluarkan paku akibat serangan dari Nyi Blurik.

Melihat kondisi tragis tersebut, tim Gase menolong Sanisman dengan cara mengeluarkan semua paku yang berada dalam perut Sanisman. Hingga akhirnya nyawa Sanisman pun tertolong.

“Ini hanya serangan luka Ghaib, semacam teluh, santet itu dan sejenisnya. Besok pagi-pagi sudah saya pastikan sembuhlah”, kata Gase.

Setelah itu Gase meminta Sanisman untuk menunjukkan lokasi Nyi Blurik, sekaligus mengingatkan bagi kita semua, bahwa saja bersekutu dengan Jin itu mendapat dosa besar dan dapat berimbas seperti apa yang dialami oleh Sanisman.

“Tidak ada bagus-bagusnya, tidak ada baik-baiknya, tetap bersyukur atas apa yang kita punya, bagus sedikit asal kita nikmati itu, rasanya indah. Salam sejahtera, salam nusantara dan salam om swastiastu,”pungkasnya.

Untuk diketahui, Tim Gase adalah sekelompok pemuda yang berprofesi sebagai youtuber Misteri. Dimana pada misi kali ini, di malam sebelumnya salah satu personil tim Gase, Yoan hampir kehilangan nyawa karena terkena serangan penyakit yang dibuat oleh Sanisman hingga membuat sekujur badan Yoan menjadi kaku seperti mayat. Kemudian eyang Macan (Jin sahabat Gase) datang memberitahukan cara menyembuhkan penyakit tersebut, yakni dengan cara di panggul lalu diputarkan 3 kali dan salah satu orang naik keperut untuk menekan pusarnya.

Continue...
Broadcast Youtube
Gabung Grup Facebook Berita Misteri
Penulis: Pazri||Editor:pzr

0 Komentar

Silahkan Komentar